Ilustrasi oleh Dee |
/1/ DATA KARAKTER
| ||
Penulis
|
:
| |
Status Karakter
|
:
|
Runner-Up [Battle of Realms 3 : Heroes x Heretics]
|
Nama Lengkap
|
:
|
Edward Kalashnikov
|
Nama
|
:
|
Eddie/Ed/Edward
|
Panggilan/Julukan
|
:
|
The Deaf Magician
|
Jenis Kelamin
|
:
|
Laki-laki
|
Usia
|
:
|
23 tahun, masih lajang. (dengan kata lain umur saudara kembarnya juga 23 tahun meski terlihat seperti 20 tahun)
|
Faksi
|
:
|
Heretics
|
/2/ DESKRIPSI FISIK
|
Tinggi badan : 180 cm
Berat Badan : 58 kg
Bentuk wajah / Mata : Wajah berbentuk oval, dengan kumis tipis dan tanpa janggut. Mata bulat dengan iris Merah Marun
Rambut : Coklat terang
Tanda lahir : Sebuah tahi lalat di atas dada kanan
Lain-Lain : Memiliki 6 jari pada tangan kiri (entah itu hanya daging tumbuh atau apa), tuli, tempurung kepala keras bagai besi, bahkan jika dipukul batu tidak akan luka, dada bidang dan sekeras tempurung pada kura-kura
Penampilan :
Selalu bertelanjang kaki
Menggunakan celana pendek (paling panjang setengah betis)
Selalu mengenakan kemeja putih dan rompi coklat dari bahan kulit
Kemana-mana selalu pakai jubah (karena ia menganggap dirinya penyihir)
|
/3/ KEPRIBADIAN
|
Tingkah laku :
• Sayang terhadap saudara kembarnya, Melody (dengan tujuan tertentu)
• Tidak percaya orang lain
• Menganggap orang lain, termasuk Melody sebagai alat
• Tempramen, tapi tidak banyak bicara, ia selalu menghukum orang lain dengan kekuatannya
• Benci siapapun yang mengganggu Melody
• Suka melihat darah, tidak jarang melukai orang lain. Dia bukan masokis, anyway.
• Tidak bisa menghadapi masalah karena sifat tempramennya.
• Benci kesendirian.
|
Cara Pandang terhadap karakter lain :
• Alat
• Tidak berguna
|
Cara Pandang terhadap dunia :
Tidak ada
"Aku ini tuli, kenapa harus memikirkan dunia? Toh aku tidak dapat mendengar apa-apa."(Itulah pendapatnya ketika ditanya)
|
/4/ KEMAMPUAN
|
A. MAGIC / SIHIR
1. Sihir Api
• Mampu membakar/meleburkan apapun dengan menyentuhnya (itu atas kehendaknya)
• Mampu membakar apapun (dari dalam) dengan menatapnya (itu atas kehendaknya).
• Menambahkan efek api pada senjata yang ia bawa, sehingga mampu menambah efek 'rusak' pada target yang ia serang.
• Ada satu lagi tingkatan sihir ini, disebut Forbidden Level yang mampu menghanguskan hutan hanya dengan jentikan jari. Apinya berwarna biru, kemudian putih. Sampai salinan ini dibuat, Edward belum menggunakannya. [UPDATE] Forbidden Level - Level 3 telah digunakan saat melawan Altem. Api ini biasanya berakibat besar jika melakukan perjanjian dan pengorbanan besar pada iblis yang mendiami 'tubuh' api ini.
2. Menyembunyikan benda
• Mampu menyembunyikan semua senjatanya dan dapat mengambilnya sewaktu-waktu saat pertarungan sehingga dapat bergerak dengan nyaman.
• Mampu menyembunyikan orang lain.
3. Necromancer
• Mampu membangkitkan orang mati
• Mampu mengawetkan jasad seseorang agar tidak mudah busuk.
4. Penyembuhan
• Mampu beregenerasi dengan cepat, paling lama 1 hari, jika luka terlalu parah.
• Waktu tercepat penyembuhan adalah 15 detik, jika terkena luka sayat.
5. Teleportasi
• Mampu berteleportasi antar waktu (masa lalu atau masa depan), namun tidak merubah kejadian di masa itu. Teleportasi hanya digunakan untuk mempelajari, tidak mengubah kejadian, sehingga tidak mustahil jika ada dua Edward dalam satu waktu.
• Barang-barang yang ia dapatkan di masa depan atau masa lalu tidak akan hilang meskipun ia kembali ke masanya.
• Mampu menteleportasikan orang
6. Perubahan Diri
• Mampu berubah menjadi hewan nocturnal (hewan malam) untuk menyelinap dan mengumpulkan informasi.
• Mampu menyamarkan keberadaan dengan hawa hewan malam lain, sehingga tidak ada yang menyadari bahwa sesungguhnya hewan tersebut adalah Edward.
|
B. NON-SIHIR
• Sama dengan saudarinya, sejak lahir Edward memiliki kekuatan bawaan sejak lahir. Kekuatannya adalah melihat posisi lawan / target dengan detailnya.
• Mampu menggunakan dengan baik senjata yang ia pegang semacam tombak, panah, dan pedang (terpisah ataupun bersama-sama). Berguna untuk pertarungan yang tidak perlu menggunakan sihir atau saat ia ingin menyiksa korbannya.
• Mampu bergerak cepat dan memiliki reflek yang cukup bagus saat pertarungan.
• Karena ia tuli, panca indra yang lain berfungsi dua kali termasuk instingnya, namun tidak dengan matanya.
• Hanya bisa mati jika jantungnya ditusuk, atau kepalanya pecah, namun karena dada dan kepalanya keras, ia tidak semudah itu untuk mati.
|
C. SENJATA
• Pedang. Ukuran standar dengan ketajaman pada kedua sisinya.
• Panah. Busur dan anak panah sejumlah 55 yang ia buat sendiri dengan kayu pohon pilihan dan besi yang ia lelehkan untuk mata anak panah.
• Tombak dan Lembing. Untuk pertarungan dari jarak minimal 50 meter.
• Asam MHL-3 ACID (based on One Night Trilogy RPG) yang ia curi dari sebuah lab sebelum Ronde kedua. Belum pernah dipakai. [UPDATE] Dari 10 botol yang dimiliki, 2 botol sudah digunakan untuk melawan Ferrum di ronde empat.
|
/5/ KELEMAHAN
|
A. MAGIC / SIHIR
1. Sihir Api
• Terlalu banyak menggunakan sihir api, membuat staminanya menurun.
• Untuk pembakaran dari dalam, butuh waktu dan kefokusan pada target.
• Untuk menyentuh korbannya, ia harus mendekat.
• Forbidden level menguras stamina lebih besar 3 - 5% dari biasanya. Oleh karena itu Edward harus punya stamina besar saat menggunakan ini. Selain itu sihir ini membutuhkan diagram sihir dan mantera.
2. Menyembunyikan benda
• Tidak mampu menyembunyikan dirinya sendiri.
• Terkadang hanya dengan memikirkan benda yang seharusnya disembunyikan, benda tersebut bisa muncul di hadapanya.
3. Necromancer
• Jika membangkitkan orang mati, ia harus mengorbankan darahnya. 500 cc untuk sekali membangkitkan orang mati. (Edward adalah orang yang super pelit sehingga ia tidak akan mudah melakukan apapun yang dapat merugikannya)
• Batas waktu pengawetan adalah 3 tahun, jika tidak dibangkitkan, maka jasad akan membusuk
4. Penyembuhan
• Kalau beregenerasi harus dalam keadaan 'mati' alias tidak berpikir, tidak berbicara, tidak sadar sehingga ia harus bersembunyi di tempat yang tidak mudah terlihat orang.
• Kemampuan sihir apinya tidak akan berfungsi saat beregenerasi.
5. Teleportasi
• Teleportasi antar waktu mengurangi jatah hidupnya sebanyak 6 bulan dalam sekali perjalanan. Dan Edward sudah tiga kali melanglang buana antar waktu. (Sekali lagi, Edward adalah orang yang super pelit sehingga ia tidak akan mudah melakukan apapun yang dapat merugikannya)
6. Perubahan Diri
• Menjadi hewan malam (Nocturnal) hanya bertahan 5 jam dan hanya berlaku saat matahari terbenam hingga matahari terbit.
• Sihir apinya berkurang setengah saat ia menjadi hewan malam.
• Kondisi Fisik sama seperti hewan kebanyakan, sehingga dada kepalanya tidak keras dan dapat ditusuk.
|
B. NON-SIHIR
• Sama dengan kembarannya, kekuatan matanya hanya sampai radius 1 km, dan terbatas pada objek yang menghalangi
• Jika menggunakan semua senjatanya bersamaan, ia akan cepat kehabisan stamina dan kehilangan fokus serta reflek untuk menghindar, meski kerusakan lebih banyak diterima target jika ia menggunakannya bersamaan.
|
C. SENJATA
• Anak panah serta busur yang kuat hanya berasal dari kayu pohon pilihan, oleh karena itu Edward berusaha untuk menghemat penggunaannya. Jika anak panah habis atau busur patah, maka ia akan menggunakan kayu pohon yang cukup kuat sebagai penggantinya. Efek kerusakan tidak sekuat saat ia menggunakan kayu pilihannya.
|
/6/ LATAR BELAKANG
| ||
Realms
|
:
|
Bumi. 1314
|
Kehidupan sebelum BoR3:
Lahir di keluarga biasa bersama saudari kembarnya, Melody Raskolnikova, kehidupannya berjalan biasa. Dia tampan, cekatan, lincah, disukai keluarganya, namun ia tidak merasa bahagia. Ya, ia tidak bahagia karena melihat adiknya sering disiksa ayahnya sendiri. Sejak Ibunya masuk rumah sakit, waktu ia berumur 4 tahun, ia selalu menatap penuh dengki pada ayahnya.
Di usia 6 tahun, ia mulai mengenal apa itu sihir, jika saja iblis—dia yakin begitu meskipun pria itu adalah penyihir—tidak datang padanya dan mengajarinya, ia mungkin tidak akan mampu menjaga Melody. Usia 8 tahun, ia mulai berburu jantung naga, untuk memperpanjang umur, karena penyihir yang menjadi gurunya mulai mengajarkan teleportasi antar waktu, untuk melihat perkembangan sihir di masa datang.
Mata Edward mengalami peningkatan kemampuan, ia mampu membaca gerak bibir orang yang sedang bergumam maupun membaca gerakan tangan orang lain yang menyampaikan isyarat saat telinganya kehilangan pendengaran di usia 9. Awalnya ia ingin membunuh Melody karena membuat telinganya tuli, namun ia urungkan, karena ia sadar bahwa dirinya dan Melody hanya alat rusak yang siap dibuang.
Usia 10 tahun, Edward menyelamatkan Melody dari kejadian berdarah dimana sang adik tidak sengaja membunuh ayahnya sendiri. Ia membawa Melody ke tengah hutan segera setelah ia membakar habis rumah dan mayat ayahnya di dalam. Itu adalah kali pertama Edward menggunakan sihir apinya dengan brutal.
Dalam masa pengasingannya, Edward melatih dirinya dan mempelajari banyak ilmu sihir, dan bagaimana cara membangkitkan orang mati. Untuk berjaga apabila ada sesuatu yang tidak ia inginkan terjadi.
Tepat saat usianya 17 tahun, ia tidak sengaja menemukan jasad Melody yang sudah bersimbah darah di tengah hutan, tidak jauh dari rumahnya. Dengan kekuatan sihirnya, ia mampu mengawetkan jasad Melody sebelum membusuk. Ia tidak segera membangkitkannya, karena ia tidak mau mengorbankan darahnya. (Pria yang penuh perhitungan, tidak mau rugi, dan baginya darahnya sangat berharga)
Dilema yang dirasakan Edward tidak berubah hingga jasad Melody hampir mendekati batas pengawetannya. Ia hanya tidak mau sendiri, dan ia pikir Melody adalah orang yang sama dengan dirinya, sebuah alat yang rusak dan siap dibuang. Ia memiliki kekurangan, sama dengan Melody. Hanya karena ia tidak ingin sendiri, ia membangkitkan Melody, dan ia pikir Melody dapat ia gunakan. Sedikit menyesal ia tidak memikirkan hal itu sebelumnya.
Ya, sejak Melody tewas, rasa dendam tak beralasan mulai tumbuh di hati Edward. Marah, benci, berang campur jadi satu. Meski ia berhasil menghanguskan satu desa, ia tidak puas. Ia butuh yang lebih sadis lagi, seperti saat ayahnya mati. Oleh karena itu ia butuh Melody.
Dengan dalih mencari pembunuh Melody, ia berhasil membuat Melody melakukan apa yang ia minta. Ia yang menentukan siapa yang akan ia bunuh, namun ia membebaskan Melody untuk melakukan apapun yang ia inginkan.
Tak ada alasan khusus mengapa Edward memutuskan untuk membunuh manusia lainnya. Ia hanya ingin melihat kematian seseorang. Hanya demi itu ia masih terus berkelana bersama kembarannya
Info tambahan :
Saat Melody tidur, terkadang Edward suka menyelinap menjadi hewan malam untuk mengumpulkan informasi, atau menjaga Melody dalam wujud bukan manusianya.
Sebenarnya Edward sangat ingin Melody bicara padanya, karena ia toh tidak masalah karena sudah tuli, namun Melody tidak mau. Ia berkomunikasi dengan menulis di udara
| ||
Pertarungan Final BoR3:
|
Ilustrasi oleh Dee
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Selamat mengapresiasi~
Tuliskan komentar berupa kesan-kesan, kritik, ataupun saran untuk entri ini. Jangan lupa berikan nilai 1 s.d. 10 sesuai dengan bagus tidaknya entri ini berdasarkan ulasan kalian. Nilai harus bulat, tidak boleh angka desimal. Perlu diingat, ulasan kalian harus menunjukkan kalau kalian benar-benar membaca entri tersebut, bukan sekadar asal komen. Admin berhak menganulir jika merasa komentar kalian menyalahi aturan.
PENTING: Saling mengkritik sangat dianjurkan tapi harus dengan itikad baik. Bukan untuk menjatuhkan peserta lain.